Sunday, March 2, 2014

Ciri - Ciri Kanker Darah


kanker darah atau leukemia jenis penyakit yang sering mempengaruhi sumsum tulang belakang atau kelenjar getah bening, pada kasus kanker seperti ini sumsum tulang belakang menghasilkan sel-sel darah putih yang tidak normal yang ahirnya mempengaruhi kepada kinerja sel-sel yang lain. Jenis kanker darah atau leukemia itu ada 2 jenis ada yang akut ada juga jenis yang kronis. Pada leukemia akut banyak ditemukan pada usia dibawah 20 tahun, pada umumnya diderita oleh anak-anak dan remaja. Leukemia akut ini juga dikenal dengan nama leukemia myeloblastic akut dan leukemia limphoblastic. Jenis lainnya yaitu leukemia kronis atau biasa disebut lymphocytic kronis, biasanya penderitanya dialami oleh pasien berusia lanjut.

Beberapa penyebab kanker darah masih belum bisa dipastikan penyebabnya masih samar-samar tetapi dari hasil uji laboratorium dapat di deteksi bahwa faktor penyebabnya adalah faktor kimiawi dan adanya infeksi virus, tanda-tanda orang yang mengidap leukemia seperti pusing-pusing, lemah tidak bertenaga , bercak darah pada kulit dan buang air besar berdarah. Pemeriksaan kanker darah bisanya dilakukan dengan pengambilan sample darah dan sumsum tulang.




Gejala-gejala umum dari leukemia:

*Demam-demam atau keringat-keringat waktu malam
* Infeksi-infeksi yang seringkali
* Perasaan lemah atau lelah
* Sakit kepala
* Perdarahan dan mudah memar (gusi-gusi yang berdarah, tanda-tanda keungu-unguan pada kulit, atau titik-titik merah yang kecil dibawah kulit)
* Nyeri pada tulang-tulang atau persendian-persendian
* Pembengkakan atau ketidakenakan pada perut (dari suatu pembesaran limpa)
* Pembengkakan nodus-nodus getah bening, terutama pada leher atau ketiak
* Kehilangan berat badan


Gejala-gejala semacam ini bukanlah tanda-tanda yang pasti dari leukemia. Suatu infeksi atau persoalan lain juga dapat menyebabkan gejala-gejala ini. Siapa saja dengan gejala-gejala ini harus mengunjungi dokter sesegera mungkin. Hanya seorang dokter dapat mendiagnosa dan merawat persoalannya.

Pada tingkat-tingkat awal dari leukemia kronis, sel-sel leukemia berfungsi hampir secara normal. Gejala-gejala mungkin tidak nampak untuk suatu waktu yang lama. Dokter-dokter seringkali menemukan leukemia kronis sewaktu suatu checkup rutin — sebelum ada gejala-gejala apa saja. Ketika gejala-gejala nampak, mereka umumnya adalah ringan pada permulaan dan memburuk secara berangsur-angsur.


Pada leukemia akut, gejala-gejala nampak dan memburuk secara cepat. Orang-orang dengan penyakit ini pergi ke dokter karena mereka merasa sakit. Gejala-gejala lain dari leukemia akut adalah muntah, bingung, kehilangan kontrol otot, dan serangan-serangan (epilepsi). Sel-sel leukemia juga dapat berkumpul pada buah-buah pelir (testikel) dan menyebabkan pembengkakan. Juga, beberapa pasien-pasien mengembangkan luka-luka pada mata-mata atau pada kulit. Leukemia juga dapat mempengaruhi saluran pencernaan, ginjal-ginjal, paru-paru, atau bagian-bagian lain dari tubuh.


0 comments:

Post a Comment